PENGENALAN PHP NATIVE & PHp framework
- Apa itu php native?
PHP Native adalah pendekatan dalam pengembangan web app menggunakan bahasa pemrograman PHP tanpa bantuan dari framework atau library tambahan.
Dalam konteks ini, "native" mengacu pada esensi murni dari bahasa pemrograman PHP. Artinya, kode yang ditulis benar-benar berlandaskan pada fitur dan fungsi bawaan PHP tanpa tambahan dari sumber eksternal.
- Kelebihan php native
1.) Optimasi kinerja
Dibandingkan aplikasi yang dibuat dengan framework, aplikasi dari PHP Native cenderung memiliki loading time lebih cepat dan waktu respons server berkurang. Alasannya, PHP Native menghilangkan overhead dari framework bootstrap dan ketergantungan yang tidak perlu, memungkinkan eksekusi kode lebih efisien.
2.) Fleksibilitas dan kustomisasi
PHP Native membuat developer memiliki kendali penuh atas kode mereka, memungkinkan penyesuaian aplikasi sesuai kebutuhan proyek tanpa batasan framework. Cara ini memberikan fleksibilitas untuk personalisasi dan kustomisasi aplikasi.
3.) Mudah dipelajari
Bagi pemula yang baru terjun di pengembangan PHP, memulai dengan PHP Native berguna untuk memahami prinsip dasar bahasa sebelum beralih ke framework yang lebih kompleks.
4.) Kontrol keamanan
Keamanan menjadi salah satu prioritas utama dalam web development. Dengan PHP Native, developer bisa mengimplementasikan langkah-langkah keamanan secara langsung, seperti validasi input, pencegahan SQL injection, dan sanitasi data.
5.) Kustomisasi web app
Untuk proyek dengan kebutuhan khusus, PHP Native memudahkan dalam membuat web app yang disesuaikan dengan kebutuhan klien. Dikarenakan bisa membuat aplikasi dari awal, developer lebih mudah mengimplementasikan kebutuhan kustom.
- kekurangan PHP native
- Waktu pengembangan lebih lama:
tanpa bantuan dari framework atau library tambahan, pengembangan web app dengan PHP Native memerlukan waktu lebih panjang. Developer mungkin perlu menginvestasikan lebih banyak waktu dibandingkan dengan menggunakan framework.
- Skalabilitas terbatas:
aplikasi yang dibuat dengan PHP Native kemungkinan akan menemui kesulitan dalam meningkatkan kapasitasnya saat traffic sedang naik. Hal ini bisa menjadi tantangan khusus untuk aplikasi yang mengalami pertumbuhan user atau data dengan cepat.
- Kurangnya fitur bawaan:
dikarenakan PHP Native adalah pendekatan pengembangan dari nol, ada kemungkinan kurangnya dokumentasi atau panduan yang tersedia, sehingga developer lain lebih sulit memahami kode di masa depan.
- Sulit untuk dipelihara:
jika developer asli tidak lagi tersedia atau tidak familiar dengan kode yang telah dibuat, aplikasi PHP Native menjadi sulit dipelihara. Hal ini mengakibatkan biaya pemeliharaan yang lebih tinggi di masa depan.
- apa itu php framework?
PHp framework adalah platform untuk membangun aplikasi web PHP. Kerangka kerja PHP menyediakan perpustakaan untuk fungsi-fungsi yang umum digunakan, yang membantu mengurangi jumlah kode asli yang perlu ditulis oleh pengembang dari awal.
- Beberapa contoh framework php
1.) Laravel
Laravel merupakan framework PHP yang open-source dan berisi banyak modul dasar untuk mengoptimalkan kinerja PHP dalam pengembangan aplikasi web, apalagi PHP adalah bahasa pemrograman yang dinamis dan Laravel disini bisa bertindak untuk membuat web development lebih cepat, lebih aman, dan lebih simpel.
- Keunggulan Utama:
1) Memiliki syntax yang mudah dipahami dan dipelajari.
2) Fungsionalitas intinya dapat dikembangkan dengan menggunakan add-ons.
3) Menyediakan fungsi bawaan untuk mengelola routing, manajemen user, caching, dan lain sebagainya.
2.) Codeigniter
- Keunggulan utama:
1) framework ringan dengan performa yang dapat diandalkan.
2) Mudah dipahami dan digunakan berkat adanya informasi bantuan dan tutorial CodeIgniter.
3) Membuat aplikasi yang mudah diskalakan dengan menggunakan arsitektur framework berbasis MVC.
3.) Symfony
- keunggulan utama:
1) Framework yang sangat fleksibel sehingga Anda dapat mengaktifkan masing-masing komponen.
2) Menyediakan fungsionalitas testing bawaan.
3) Memiliki informasi bantuan dan tutorial yang dapat diandalkan.
Source informasi:
1. https://rollbar.com/
2. https://revou.co/
3. https://en.wikipedia.org/
4. https://www.hostinger.co.id/
5. https://www.biznetgio.com/
Comments
Post a Comment